Rabu, 26 Agustus 2015

Xiaomi Mi 4i 32 GB Segera Masuk Ke Indonesia (Update: Tidak Jadi)

Gambar smartphone android Xiaomi Mi 4i.
Ini merupakan artikel kedua Saya, dimana untuk pertama kali nya Saya akan membahas sebuah ponsel atau smartphone yang menurut kosa kata Saya "valuable", yakni sebuah smartphone yang memiliki kualitas diatas harga yang harus dibayarkan. Tidak banyak menurut Saya tipe smartphone yang masuk kategori ini menurut Saya. Langsung saja Saya akan membahas smartphone pertama yang masuk kategori ini.


Langsung saja akan Saya kupas secara menyeluruh tapi padat smartphone Xiaomi Mi 4i (32 GB) ini. Xiaomi sendiri merupakan sebuah pabrikan yang berdiri di negara Tiongkok, yang didirikan oleh Lei Jun (yang juga merangkap sebagai CEO), dengan dibantu oleh seorang Vice President bernama Hugo Barra, yang diserahi tanggung jawab mengembangkan merk Xiaomi ke kancah global, Hugo Barra sendiri adalah mantan Vice President Google, yang menangani Android Product Management.

Kunci sukses dari Xiaomi sendiri (sekarang menempati posisi 5 besar dalam penjualan smartphone secara global) adalah diawali dari produk yang dibuat nya, yakni Xiaomi selalu membuat produk yang harga nya miring, tapi dengan kualitas yang melebihi harga yang harus dibayar oleh penggemar nya. Selanjutnya dengan keadaan seperti itu, Xiaomi membuat persediaan produk tersebut menjadi terbatas, sehingga orang yang ingin mendapatkan nya, harus terpakasa berebut dan antri. Xiaomi membuat peraturan yang dinamakan "flash sale", dimana dengan menggunakan media online shop (baik melalui website nya sendiri maupun milik pihak ketiga), Xiaomi menetapkan waktu tertentu akan dibuka penjualan produk nya (dengan syarat yang boleh membeli haruslah mendaftar terlebih dahulu), nah pada saat dibuka pada waktu tertentu, akibat dari tidak seimbang nya antara penawaran dan permintaan, maka produk yang sedikit itu dalam waktu beberapa detik atau menit akan langsung habis. Nah, kemudian secara otomatis, berita ini dengan cepat menyebar ke seantero dunia, seperti: "10 ribu smartphone Xiaomi ludes dalam waktu 5 menit". Maka, pada zaman online seperti saat ini, maka berita tersebut menyebar dengan sangat cepat. Kemudian selang beberapa lama, Xiaomi membuka "flash sale" kembali, dengan ada nya berita sebelumnya, maka peminat akan makin membeludak, dan berulang terus menerus. Dengan ongkos promosi yang sangat minim sekali, tapi mendapatkan hasil yang luar biasa, maka tidak lah mengejutkan apabila pada akhirnya pemimpin pasar seperti Samsung akhirnya goyah karena nya. Hebat bukan strategi marketing dari Xiaomi ini? (sebagai catatan, strategi "flash sale" ini pada akhirnya diikuti oleh para pesaing dari Xiaomi).

Baiklah, berikutnya Saya akan membahas smartphone Xiaomi Mi 4i ini. Mi 4i ini adalah smartphone pertama dari Xiaomi yang dibuat diluar Tiongkok, tepatnya di India. Dengan waktu yang cukup lama dalam proses mendesainnya, maka dapat dikatakan ini adalah sebuah smartphone yang patut diperhitungkan.

Pada saat ini, Mi 4i ini di negara pembuat nya, India, telah dipasarkan 2 opsi, yakni dengan memori internal sebesar 16 GB (sekitar Rp.2,7 jutaan) dan 32 GB (sekitar 3,2 jutaan). Sedangkan di Indonesia sendiri masih beredar yang 16 GB. Kenapa Saya sebut 32 GB pada judul diatas, karena dengan memori internal sebesar 32 GB inilah Mi 4i baru memiliki performa yang pas. Karena ketiadaan memori eksternal, maka opsi memori internal hanya sebesar 16 GB tidaklah cukup untuk kondisi sekarang ini yang mana file aplikasi makin lama makin memiliki besaran file yang cukup besar (belum lagi untuk media penyimpanan file multi media).

Kunci keunggulan dari Mi 4i ini terletak pada pemaksimalan ruang yang ada, dengan ukuran yang kompak, ukuran motherboard serta letak komponen nya diatur sedemikian rupa, sehingga baterai sebesar 3.000 mAh bisa masuk di dalam nya (padahal ukuran Mi 4i sendiri menurut Saya tidak terlalu luas). Selain itu, keunggulan lain nya adalah, pemilihan komponen yang digunakan merupakan komponen berkualitas dari beberapa pabrikan lain nya.
*Beberapa keunggulan dari Mi 4i:

1. Baterai: selain kapasitas nya yang sebesar 3.120 mAh (sehingga tidak khawatir kehabisan baterai), ada juga fitur "quick charge" yang mampu mengisi baterai dengan sangat cepat, dan yang terakhir adalah penggunaan teknologi baterai terbaru.

2. Layar: memiliki layar 5 inci full HD 1920x1080p (biasanya dipakai oleh smartphone flagship dengan harga yang mahal). Dengan jumlah pixel 2,25 kali lebih banyak dari pada layar 720p, hingga mencapai 441 pixel per inci. Lebih tinggi daripada Retina HD display iPhone 6 yang memiliki kepadatan 326 PPI. Selain itu layar nya juga disematkan kemampuan terkini untuk mampu terbaca di bawah terik sinar matahari.

3. Dengan user interface MIUI 7 menyertai Android KitKat 5.0.2, Mi 4i menjadi lebih irit dalam hal manajemen baterai serta perpindahan layar nya lebih mulus.

4. Konektivitas nya mampu menerima LTE, serta dual SIM card dengan dual standby.

5. Dengan prosesor Octa-core Cortex-A53 CPU (4x 1.7GHz plus 4x 1.0GHz), 2GB of RAM, Adreno 405 GPU; Qualcomm Snapdragon 615 chipset generasi kedua, sudah lebih dari cukup untuk digunakan multi tasking ataupun menjalankan permainan yang cukup berat.

6. Audio yang dihasilkan lewat headset memiliki kualitas diatas rata-rata.

7. Dengan 13MP autofocus camera, dual-LED (dual-tone) flash plus HDR, serta memakai sensor kamera milik Sony, maka foto yang dihasilkan cukup jernih dan bagus.

8. Dengan kemampuan merekam gambar bergerak 1080@30fps, 480p@120fps, sungguh membantu dalam menangkap video berkualitas.

*Beberapa kekurangan dari Mi 4i:

1. Loudspeaker menghasilkan suara yang kurang keras dan kurang berkualitas masih di bawah rata-rata.

2. Sebenarnya kamera depan nya yang sebesar 5MP, memang cukup bagus untuk didunakan selfie, akan tetapi kurang dari tidak ada nya auto focus.

3. Meskipun saat ini untuk smartphone menengah keatas terbilang jamak, akan tetapi menjadi kekurangan karena baterai nya permanen tertanam di dalam bodi smartphone.

4. Hanya tersedia di beberapa negara berkembang tertentu, seperti India serta Indonesia.


5. Ketiadaan memori eksternal, menjadikan keterbatasan ruang untuk penyimpanan file.

Saya sangat senang jikalau Anda berkenan memberikan komentar tentang artikel ini.

Tidak ada komentar: